DEWAN PROFESOR UNS KUNJUNGI KAMPUS TUGURAN & LABORATORIUM TERPADU UNIVERSITAS TIDAR 

Magelang – Selasa (26/11) Rombongan Dewan Profesor UNS mengunjungi laboratorium pengolahan kopi dan coklat, daging dan susu di Laboratorium Terpadu Untidar. Selain mendapatkan penjelasan mengenai alat laboratorium serta proses pengolahan, tamu dari UNS juga berkesempatan mencicipi kopi, gethuk dan ice cream bahkan mereka juga membeli produk untuk dijadikan oleh-oleh.

Sebelumnya Dewan Prosesor diterima oleh jajaran pimpinan di Kampus Tuguran Untidar. Dalam sambutannya Prof. Drs. Suranto, M.Sc., Ph.D., Ketua Dewan Profesor, Universitas Sebelas Maret (UNS) mendukung Universitas Tidar menjadi pusat riset Cassava.

“Ada yang menyebutnya ubi kayu, singkong, ketela pohon, pohong, telo jendral namun secara umum bisa kita sebut cassava. Tanaman ini tumbuh subur di Magelang bahkan merupakan bahan makanan khas yaitu gethuk. Harapannya Untidar bisa jadi pusat pengembangan dan riset cassava kedepannya,” ungkapnya pada kegiatan Kunjungan Dewan profesor UNS ke Untidar, Selasa (26/11). 

Cassava mungkin dianggap “remeh” karena sudah umum dalam keseharian masyarakat Indonesia. Namun, tanaman ini potensial sebagai bahan makanan pokok.

“Kami Dewan Profesor UNS siap mendukung Untidar menjadi Center of Cassava Research dengan berbagai kegiatan bersama. Salah satu yang bisa diteliti yaitu bagaimana membuat tanaman ini tahan dari berbagai macam virus,” tambahnya.

Menyambut baik rencana ini, Rektor Untidar, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si., siap menyusun program-program penelitian bersama.

“Untidar sebenarnya sudah memulai penelitian bahkan mempunyai kebun singkong di  Bandongan Teaching Farm. Ide penelitian bersama strategis ini bisa segera dilaksanakan khususnya dari Untidar oleh Fakultas Pertanian,” kata Rektor.

Harapannya kegiatan penjajagan pengembangan keilmuan keragaman biodiversity cassava dalam bentuk penelitian bersama, pendekatan elektroforesis protein/mokular ini bisa membawa kebermanfaatan bagi Untidar-UNS.

“Walaupun hanya kunjungan yang sebentar, tetapi bisa menghasilkan ide – ide kerjasama antara Untidar dengan UNS kedepannya,” ucapnya.

Dalam kunjungannya di Laboratorium Terpadu, Dewan Profesor UNS sangat menikmati dan kagum atas perkembangan UNTIDAR. Dewan Profesor UNS juga berkesempatan menikmati kopi latte khas UNTIDAR di Laboratorium Pengolahan Kopi lantai 1 Gedung Laboratorium Terpadu.

KLEDUNG RESEACRH PARK MENJADI LOKASI PENANDATANGAN MOU ANTARA UNTIDAR DAN PEMKAB TEMANGGUNG

Temanggung – Rabu, (20/11)Rektor Universitas Tidar, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. dan Pj. Bupati Temanggung, Drs. Hary Agung Prabowo, M.M. melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman, di Aula Kledung Research Park, Temanggung.

Dalam sambutannya, Rektor UNTIDAR mengatakan bahwa “Temanggung adalah bagian penting dari proses penegerian Untidar. Hibah lahan yang sekarang sudah menjadi Kledung Research Park ini melengkapi salah satu syarat penegerian saat itu yaitu memiliki lahan minimal 35 hektar,” ujar Rektor Untidar.

Sejak hibah tersebut, Untidar berupaya memanfaatkan lahan ini menjadi lahan produktif terutama dalam bidang penelitian.

Sementara itu, dalam sambutannya Pj. Bupati Temanggung optimis kerjasama ini kedepannya bisa membawa kebermanfaatan baik untuk Untidar dan Pemerintan Kabupaten Temanggung.

“Kami siap membantu pengembangan Kledung Research Park bersama Untidar. Pastinya banyak kegiatan yang bisa dilakukan sehingga dapat menghasilkan manfaat yang lebih besar.  

Beliau juga berkomitmen untuk mendorong anak anak muda temanggung untuk dapat melanjutkan pendidikan di UNTIDAR, hal tersebut karena UNTIDAR merupakan Perguruan Tinggi yang paling dekat dengan Temanggung.

Pemkab Temanggung sangat mengapresiasi UNTIDAR, karena telah berupaya menjadikan tanah hibahnya menjadi pusat riset yang sangat bagus, pemandangan yang indah dan sejuk. Hal tersebut karena dulu kledung Research Park merupakan bekas galian tambang yang gersang.

Tidak hanya itu, Rektor & Pj Bupati Temanggung dan seluruh tamu undangan berkeampatan untuk melakukan peninjauan seumlah fasilitas yang berada diarea Kledung Research Park, seperti embung, kandang kambing dan greenhouse anggrek.

Tujuan kerjasama antara Untidar dan Pemkab Temanggung  Ini adalah Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan yang meliputi penelitian dan pengabdian masyarakat.

KEPALA UPA TAMAN AGROTEKNOLOGI UNTIDAR GELAR RAPAT KOORDINASI DI KLEDUNG RESEARCH PARK

Temanggung – Kepala Unit Penunjang Akademik (UPA) Taman Agroteknologi Universitas Tidar (UNTIDAR), Dr. Ir. Yudhi Arnandha, M.T., mengadakan rapat koordinasi bersama staf dan pegawai UPA Taman Agroteknologi di Kledung Research Park, Temanggung. Rapat ini diadakan untuk mengevaluasi program kerja dan meningkatkan koordinasi antar personil dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.

Dalam rapat tersebut, Dr. Yudhi menekankan pentingnya sinergi dan komunikasi yang baik antar tim untuk mencapai target program kerja yang telah ditetapkan. “Koordinasi antar personil sangat penting untuk memastikan kelancaran setiap kegiatan dan program yang dijalankan di Kledung Research Park. Dengan komunikasi yang baik, kami berharap semua program dapat berjalan efektif dan efisien,” ujarnya.

Kledung Research Park saat ini tengah mengalami pengembangan untuk menjadi kebun percobaan yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh sivitas akademika UNTIDAR, baik untuk penelitian, pendidikan, maupun pengembangan teknologi di bidang pertanian. Selain itu, Kledung Research Park juga diarahkan untuk menjadi salah satu destinasi wisata edukatif di Temanggung, yang menggabungkan fungsi penelitian dengan daya tarik wisata.

Di samping itu, UPA Taman Agroteknologi juga tengah mempersiapkan pembukaan gerai penjualan anggrek UNTIDAR di Kledung Research Park. Gerai ini akan menampilkan beragam jenis anggrek hasil pengembangan UNTIDAR dan diharapkan menjadi daya tarik tambahan bagi masyarakat di sekitar Temanggung, Wonosobo, dan sekitarnya. Tujuan utama dari pembukaan gerai ini adalah untuk memperkenalkan UNTIDAR lebih luas sekaligus mendukung program pengembangan tanaman anggrek di daerah Temanggung.

Dengan adanya gerai anggrek tersebut, masyarakat dapat lebih mengenal UNTIDAR dan berbagai kegiatan inovatif yang dilakukan oleh UNTIDAR, khususnya dalam bidang Pertanian. Selain itu, pembukaan gerai ini juga diharapkan dapat memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat sekitar melalui program kolaborasi yang lebih luas.

Rencana pengembangan Kledung Research Park sebagai pusat penelitian dan destinasi wisata edukatif diharapkan dapat memperkuat peran UNTIDAR dalam memajukan pertanian di kawasan Temanggung dan sekitarnya.

PROFESOR UNIVERSITAS PUTRA MALAYSIA KUNJUNGI LABORATORIUM TERPADU UNTIDAR

Magelang – Prof. Dr. Loh Teck Chwen dari Universitas Putra Malaysia (UPM) melakukan kunjungan ke Laboratorium Terpadu Universitas Tidar (UNTIDAR) pada Rabu, 23 Oktober 2024. Kegiatan ini berlangsung di sela-sela acara 2nd International Conference on Agricultural, Nutraceutical, and Food Science (ICANFS) 2024 yang diadakan oleh Fakultas Pertanian UNTIDAR. Konferensi ini bertempat di Gedung HR Suparsono, Kampus Tuguran UNTIDAR.

ICANFS 2024 menghadirkan beberapa pembicara dari berbagai negara, termasuk Malaysia, untuk mendiskusikan isu terkini di bidang pertanian, nutraseutikal, dan ilmu pangan. Salah satu narasumber yang diundang adalah Prof. Dr. Loh Teck Chwen, seorang akademisi senior dari UPM Malaysia.

Selama kunjungan, Prof. Loh melihat beberapa fasilitas unggulan di laboratorium terpadu UNTIDAR, antara lain: Laboratorium Pengolahan, Laboratorium Pakan dan Nutrisi, Laboratorium Fisiologi Hewan dan Laboratorium Bioteknologi.

Kunjungan ini tidak hanya berfokus pada melihat fasilitas, tetapi juga memberikan kesempatan bagi Prof. Loh untuk berdiskusi tentang metode pembelajaran dan penelitian di UNTIDAR. Ia memberikan masukan agar kegiatan riset dan praktikum mahasiswa dapat lebih efektif, sehingga teori yang disampaikan di kelas dapat lebih mudah dipahami dan diterapkan di lapangan.

Dalam kunjungan tersebut, Prof. Loh didampingi oleh Wakil Dekan I Fakultas Pertanian, Dr. Lilis Hartanti, M.P., serta beberapa Dosen Program Studi Peternakan dan Staf Laboratorium Terpadu UNTIDAR. Kehadiran Prof. Loh diharapkan dapat membuka peluang kerja sama lebih lanjut antara Universitas Tidar dan Universitas Putra Malaysia, terutama dalam bidang  pengelolaan laboratorium pendidikan.

Kunjungan ini juga memperkuat hubungan akademik antara UNTIDAR dan UPM, serta mendorong mahasiswa dan dosen untuk meningkatkan kualitas penelitian dan pengajaran.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Laboratorium Terpadu UNTIDAR untuk meningkatkan pelayanan kepada seluruh stakeholder dan memperluas jaringan akademik dengan institusi pendidikan internasional. Ke depan, diharapkan akan ada lebih banyak kolaborasi lintas negara dalam bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan.

 

UPA TAMAN AGROTEKNOLOGI UNTIDAR LUNCURKAN KOPDAR VARIAN BARU GULA AREN DAN BUTTERSCOTCH READY TO DRINK

Magelang – Unit Penunjang Akademik (UPA) Taman Agroteknologi Universitas Tidar (UNTIDAR) kembali membuat gebrakan baru dengan meluncurkan varian terbaru dari produk kopi olahan siap minum, yaitu Latte Gula Aren dan Latte Butterscotch. Inovasi ini ditujukan untuk memperluas pilihan rasa bagi konsumen kopi “KOPDAR” yang sudah dikenal di kalangan mahasiswa dan pencinta kopi lokal. Selain dua varian tersebut, UPA Taman Agroteknologi juga memperkenalkan varian Kopi Latte Rendah Gula atau Latte Less Sugar yang menawarkan alternatif lebih sehat bagi konsumen.

Dalam pernyataannya, Hony Kharisma Sejati, salah satu PLP dari UPA Taman Agroteknologi UNTIDAR, menjelaskan bahwa peluncuran varian baru ini merupakan bentuk komitmen UPA Taman Agroteknologi dalam terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan serta preferensi rasa yang beragam dari para konsumen. Dengan adanya varian Gula Aren dan Butterscotch, konsumen dapat menikmati cita rasa kopi yang khas dengan tambahan sentuhan manis dan gurih dari bahan alami.

“Produk baru ini kami rilis dengan harapan dapat memberikan lebih banyak pilihan rasa kepada konsumen. Kami ingin setiap orang yang menikmati KOPDAR Ready To Drink dapat menemukan varian yang sesuai dengan selera mereka,” ujar Hony.

Produk-produk olahan kopi yang diluncurkan ini merupakan hasil dari pengembangan intensif tim UPA Taman Agroteknologi yang didukung oleh riset pasar dan preferensi konsumen. Mereka berharap varian Gula Aren, Butterscotch, dan Latte Less Sugar dapat memperkaya portofolio produk UPA Taman Agroteknologi dan memberikan pengalaman yang berbeda bagi konsumen, terutama di wilayah Magelang dan sekitarnya.

Kehadiran produk-produk baru ini juga diharapkan dapat memperkuat posisi UNTIDAR sebagai salah satu institusi pendidikan yang aktif berkontribusi dalam pengembangan kewirausahaan. Dengan fokus pada kualitas dan inovasi, UPA Taman Agroteknologi terus mendorong potensi produk-produk local seperti kopi dan getuk agar mampu bersaing di pasar yang lebih luas.

Sambutan positif dari kosumen menunjukkan antusiasme tinggi terhadap produk-produk baru ini, yang siap dinikmati dengan membawa keunikan rasa tersendiri.

KOPDAR, yang merupakan singkatan dari “Kopi UNTIDAR,” telah lama menjadi andalan UPA Taman Agroteknologi UNTIDAR. Dengan kualitas kopi yang terjaga dan pemrosesan yang teliti, KOPDAR telah menjadi pilihan utama bagi konsumen yang menginginkan kopi siap minum dengan cita rasa premium. Peluncuran varian baru ini tidak hanya menambah pilihan rasa, tetapi juga mempertegas kehadiran KOPDAR sebagai brand kopi lokal unggulan dari UNTIDAR.

Dengan demikian, UPA Taman Agroteknologi UNTIDAR berharap dapat terus berkembang dan berinovasi, membawa produk-produk berkualitas yang tidak hanya memuaskan selera, tetapi juga turut meningkatkan jiwa kewirausahaan bagi mahasiswa UNTIDAR.