Workshop Hak Dagang dan Nomor Induk Berusaha
Yogyakarta – UPA TAMAN AGROTEKNOLOGI Untidar menggelar Workshop Hak Dagang dan Nomor Induk Berusaha (NIB) di Hotel Grand Rohan Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara ini dihadiri oleh Rektor UNTIDAR, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Sc., Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr. Astuti, M.Pd., Kepala UPA Taman Agroteknologi Dr. Ir. Yudhi Arnandha, S.T., M.T. Kepala Laboratorium, PIC Produksi, Laboran serta Staf dilingkungan Taman Agroteknologi UNTIDAR.
Acara tersebut dilaksanakan selama 2 hari yaitu pada 10 – 11 Juni 2024 di ruang meeting jasmin lantai 1 Grand Rohan Yogyakarta.
UPA Taman Agroteknologi menghadirkan 2 narasumber terkait dengan workshop tersebut. Narasumber pertama yaitu Antonius Pantomy Arjunanto Teguh Prihandoko, S.T. Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan Disperindag Provinsi Jawa tengah. Dalam materinya beliau memaparkan tentang pentingnya merk dagang dalam suatu produk. Selain itu, merk dagang juga harus didaftarkan dan dipatenkan sehingga tidak terjadi sengketa dikemudian hari.
Pemegang merk dagang yang telah terdaftar mempunyai kekuatan hukum yang dilindungi undang undang, sehingga merk tersebut tidak dapat digunakan oleh orang lain.
Materi kedua dengan tema Nomor Induk Berusaha (NIB) disampaikan oleh Muh Luqman Afif, konsultan UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jawa tengah.
Dalam pemaparannya beliau menyampailan NIB sebagai identitas berusaha merupakan syarat wajib untuk berwirausaha sehingga usaha atau produk produk yang akan diproduksi dapat terdaftar di Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama beliau juga mempratekkan cara pembuatan NIB, PIRT dan pemaparan tentang BPOM serta besaran biaya biaya yang dikeluarkan terkait pengurusan perizinan tersebut.
Dalam sambutannya, Rektor UNTiDAR, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si. menyampaikan bahwa UPA Taman Agroteknologi merupakan salah satu tulang punggung pengembangan bisnis di UNTIDAR. Saat ini UNTIDAR telah menjadi PTN BLU sehingga adanya unit bisnis menjadi sangat penting untuk dapat menjadi salah satu pendapatan UNTIDAR. Dengan adanya Workshop tersebut diiharapkan UNTIDAR dapat memiliki banyak produk yang dapat diterima oleh konsumen sehingga UNTIDAR dapat lebih dikenal oleh masyarakat sebagai universitas yang unggul dalam kewirausahaan.