SERTIFIKASI PPC UJI AIR
PLP & LABORAN LABORATORIUM TERPADU LULUS SERTIFIKASI PETUGAS PENGAMBIL SAMPEL UJI AIR
Bali – Pranata Laboratorium Pendidikan Laboratorium Terpadu UPA Taman Agroteknologi Universitas Tidar kembali mengikuti pelatihan dan sertifikasi. Pelatihan dan sertifikasi tersebut dilaksanakan pada 4 – 6 Juni 2024 di Warna Co-Working Space Bali.
Pelatihan dan sertifikasi ini diadakan oleh Lab Mania Indonesia dan sertifikasi dipimpin langsung oleh Asesor Lembaga Sertifikasi Profesi Pengendalian Pencemaran Lingkungan Daimaru.
Skema sertifikasi yang diambil adalah Petugas Pengambilan Contoh Uji Air (PPC Air). Skema ini sangat relevan dengan bidang pengujian yang ada di laboratorium terpadu UNTIDAR, yang banyak berkaitan dengan uji kualitas air, seperti logam berat, mikrobiologi, hingga COD dan BOD air untuk budidaya perikanan.
Seperti yang disyaratkan ISO 17025 – 2017 tentang laboratorium pengujian dan kalibrasi, bahwa pengambilan sampel uji merupakan salah satu bagian terpenting dalam pengujian sehingga sampel penelitian harus diambil oleh petugas yang berkompeten.
Sertifikasi PPC Air ini diikuti oleh Erlina Dwi Nafulani, S.TP., M.Sc.; Hony Kharisma Sejati, S.P.; dan Ahmadi, S.P. ketiganya merupakan laboran di Laboratorium Terpadu, UPA Taman Agroteknologi, Universitas Tidar.
Materi PPC Air disampaikan langsung oleh Retno Novitasari, S.Si., M.Si., yang merupakan akademisi sekaligus pengajar Lab Mania Indonesia dari Malang, Jawa Timur. Dalam materinya, beliau menyampaikan tentang K3 laboratorium yang menjadi dasar wajib dimengerti sekaligus dijalankan oleh setiap personil laboratorium, termasuk PLP maupun laboran.
Selain itu, Retno juga menyampaikan tentang dasar hukum serta metode pengambilan sampel air, seperti pengambilan sampel di danau, sungai, hingga aliran irigasi. Sebelum melakukan pengambilan air tersebut petugas wajib mempersiapkan diri seperti alat, bahan hingga APD. Persiapan persiapan tersebut wajib dilakukan untuk mendapatkan sampel uji yang benar.
Dengan adanya sertifikasi ini, diharapkan para PLP maupun laboran dapat lebih terampil dalam pengujian kimia, mikrobiologi yang berkaitan dengan lingkungan, khususnya pengujian air dan air limbah. Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap pengujian dilakukan dengan akurat dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, sehingga hasilnya dapat dipercaya dan digunakan untuk kepentingan penelitian serta penerapan di lapangan (Ahmadi, 2024).